Not known Details About Alat Musik Tradisional Sulawesi Tengah

Kulit ari yang terdapat pada badan bambu dibentuk empat dan pada bagian badan dibuat lubang yang berfungsi sebagai resonator.

Lalove juga digunakan saat upacara adat lokal, seperti Balia. Meskipun upacara ini jarang dilakukan, ada beberapa daerah di pesisir Palu yang masih melakukan upacara adat dengan menggunakan lalove.

. Kulit di bagian bambu yang tengahnya dilubangi untuk resonatornya dan nantinya ketika dipetik suara yang keluar bisa sedikit lebih kencang. Inilah gitar yang mereka gunakan saat mengisi waktu luang di sawah, bermain musik sembari melihat awan.

Nah, pengobatan tradisional itu sendiri yang dimaksud adalah pengobatan yang dilakukan kepada seseorang yang terkena pengaruh roh jahat.

Sasesahang dimainkan dengan cara dipukul menggunakan tongkat yang sudah dilapisi oleh karet agar tidak menghasilkan suara kasar.

Jenis tarian satu ini merupakan bentuk pemujaan terhadap benda keramat, khususnya yang langsung berhubungan dengan pengobatan tradisional.

Yori adalah alat musik yang dibuat dari bahan alam, yaitu kulit pelepah enau dan tali yang dibuat dari kulit kayu, kegunaan alat musik Yori adalah untuk menghibur diri karena dengan suara yang dikeluarkan tidaklah keras, tapi setidaknya suasana tidak menjadi terlalu sunyi.

Ia terbuat dari kayu khusus yang sifatnya kuat dan keras, ditambah dengan tempurung yang dilapisi dengan kulit binatang yang berfungsi sebagai pengeras bunyi.

Tidak berlaku umum, alat musik ini dimainkan pada saat upacara adat tertentu. Nama alat musik tradisional Sulawesi Selatan mempunyai nama lain, yaitu dibeberapa daerah lebih dikenal dengan sebutan Kancing-Kancing karena bentuknya yang menyerupai Kancing berukuran besar.

Yori diangkat dan dimasukkan ke dalam mulut, ibu jari berfungsi sebagai penahan di bagian bawah agar tidak bergoyang. Yori ditiup seperti memainkan harmonika. Pada saat pemain meniup, jari tangan kiri yang memgang buluh tui menyentak-nyentak tali untuk menggetarkan selaput penggetar yang berbentuk garpu tala.

Setelah wafat, Datuk Karama dimakamkan di Kelurahan Lere. Di areal makam itu juga terdapat makam istrinya yang bernama Intje Dille dan dua orang anaknya yang bernama Intje Dongko dan Intje Saribanu serta makam para pengikut setianya yang terdiri atas sembilan makam laki-laki, 11 makam wanita, serta dua makam yang tidak ada keterangan di batu nisannya.[three]

Dimainkan secara petik, alat musik ini dari tempurung kelapa berfungsi sebagai resonator sementara kayu sebagai badan dan senar sebagai petikannya. Pada pesta panen, alat musik ini selalu dimainkan oleh para Alat Musik Tradisional Sulawesi Tengah remaja dan pemuda Sulawesi ketika itu.

Alat musik talindo dimainkan pada waktu pesta panen, yang juga selalu dimainkan oleh para remaja dan pemuda di Sulawesi.

Suling ini mempunyai ukuran diameter yang kecil jadi kita masih bisa memegang dengan tangan kita dan pada bagian ujung suling tersebut diberikan cerobong tanduk agar bentuknya seperti terompet.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *